Hari ini salah taksir, ternyata hari jumat. ckckc yang ada dikepala ini hari baru kamis.
Masih lanjut dengan pengalaman baru sebagai seorang enumerator.
Hari ketiga (4 Juli 2013)
Sempat merasa minder karena dua tim lainnya ternyata sudah menyelesaikan tugasnya dan berhasil mendapat responden sebanyak yang sudah ditentukan. Jago banget mereka, kata ku dalam hati. Mungkin medannya berbeda hahha kataku menenangkan diri sendiri. Bukannya mengeluh tapi seperti itulah kenyataannya. Nasib deh dapat tempat yang kebanyakan rukonya.
Belum lagi rutinitas baruku ditiap pagi, dongkol selama 3 hari ini karena teman setimku, yaitu RIZAL. Subhanallah juga merupakan cobaan. Pagi baginya itu sangatlah siang. -_- Jadilah bermodalkan nekat aku menyusuri tiap lorong dan memilah-milah rumah. Sempat mendapat penolakan dari beberapa rumah. Tapi kalo mau berhenti dan merasa malu karena ditolak rasanya jangan dulu. Cukup mungkin memotivasi diri sendiri. Untuk membangkitkan kePDan itu. hihiii.. dan itu berhasil. 3 responden berhasil ku dapat setelah akhirnya aku bertemu dengan partnerku. Yaahh masih ada sisa 1 ditanganku dan dia masih memegang 4 form. hehe.. aku mulai mengejeknya yang datang selalu siang.
Tapi kurang beruntungnya diriku ketika mendapat responden yg ke3 hari ini, seorang bapak-bapak muda. Usianya mungkin 30-35 tahun. Awalnya aku hanya memberi salam dari luar pagar dan keluarlah bapak itu dan menyuruh ku masuk dirumahnya. Sempat was-was juga karena aku perempuan. Ketika masuk kerumahnya itu, sepi. Beliau juga mengatakan bahwa orang dirumah pada keluar karena orang tuanya sedang sakit di rumah sakit. waahh semakin jadilah keringat dingin. Tapi untungnya selama proses wawancara bapak ini sangat bagus dalam menjawab beberapa pertanyaan yang aku ajukan. Sangat friendly namun beliau juga balik memberikan pertanyaan kepadaku. Intinya proses wawancara ini sangat panjang kurang lebih mungkin 50 menit. ckckc.. belum lagi kecurigaanku terbukti setelah aku pamit pulang bapak ini menanyakan namaku dan menyuruhku meninggalkan no HP ku -_-, astaagaa.. dengan tidak enak hati alias terpaksa aku memberikannya. Dengan alasan tadi aku meminta nomornya itupun memeang keperluan data yg wajib diisi di form. Untung saja bapak itu tidak terlalu iseng. Hanya memberikan semangat dan menyapa ketika ternyata saya bertemu dengannya lagi di mesjid di daerah tersebut.
Alhamdulillah 9 form (4 dariku, 4 dari rizal, 1 nya kami perg bersama-sama) hari ini selesai. Artinya 25 responden telah berhasil kami dapatkan. Horeee horee yayay lalala.. senang luar biasa lega lah pokoknya.
Mungkin karena terik matahari yang tidak biasanya hari ini, sampai-sampai membuat kepalaku mulai terasa berat. Setelah semuanya beres kami akhirnya memutuskan untuk langsung pulang saja. Karena ternyata besok pagi jam 9 kami disuruh berkumpul jam di kampus oleh dosen yang mengutus kami ber8.
Hari keempat (5 juli 2013)
padahal sudah bela-belain lari dari arah rektorat menuju ruangan dosen. Karena ternyata saya sudah terlambat 30 menit dari jawal yang ditentukan. Eeh sesampainya di ruang dosen ternyata bukan hanya saya yang terlambat. Masih ada 3 yang belum datang, dan salah satunya sudah pasti teman setimku -_- ckckc kebiasaannya. padahal kemarin sudah janji mau datang tepat waktu.
Hari ini ternyata cuman bicara santai-santai dengan dosen dan kami. Saling berbagi cerita menarik selama proses mensurvey berlangsung. Sekalian juga mengumpulkan semua form yang sudah terisi semua tentunya. Ihh alhamdulillah rejeki. Ternyata kami dapat berkah hari ini. Uang biaya operasional sebagai ganti uang capek selama kami berproses. Tapi katanya lagi belum termasuk dalam gajinya. Alhamdulilaaahh.. :)
Sebuah pengalaman baru seperti yang sebelumnya aku tulis. Pengalaman yang mengajarkan saya pribadi, untuk selalu melihat kebawah. Mereka yang rakyat kecil yang membutuhkan tangan-tangan dingin pemerintah untuk mensejahterakan mereka. Mereka yang rakyat kecil yang masih sangat polos dengan sistem pemerintahan yang bebeal akan korupsi. Mereka yang rakyat kecil yang hatinya lebih putih lebih terbuka dan lebih menghargai kami sebagai surveyor.
Terimakasih untuk ibu-ibu, bapak-bapak, bahkan kakek dan nenek yang mau membantu proses ini :)
0 komentar:
Posting Komentar