Alhamdulillah..
Sangat bersyukur skali rasanya masih diberi kesempatan untuk bertemu dengan bulan ampunan tahun ini. Bulan dimana kita disucikan, dengan pelatihan kesabaran dari Allah SWT.
Walaupun penetapan puasa ramadhan (1 ramadhan) terdapat perbedaan antara pemerintah dengan muhammadiyah. Tidak menyurutkan niat kita untuk berpuasa. Keluarga dirumah memang berbeda dengan pemerintah. Kami sudah berpuasa sejak tanggal 9 juli 2013. Bukannya tidak mau mengikuti aturan pemimpin tapi entah mengapa dan entah sejak kapan kami sekeluarga sudah berpihak dengan muhammadiyah. (eeeh tapi untuk saya sendiri, saya baru berpuasa hari ini, heheh maklum wanita)
Tarawih tadi malam, mesjidnya penuh sesak.Setiap shaf terisi penuh oleh barisan jamaah baik ibu-ibu, bapak-bapak, anak-anak ,maupun kakek dan nenek yang masih memiliki semangat membara menyambut bulan penuh berkah ini.
Tapi penyakit jamaah disekitar perumahan ku itu, semangatnya sering kendur. Semakin kebelakang puasa semakin kedepan shaf barisan yang terisi. Alias jamaahnya semakin berkurang di akhir-akhir puasa. Mungkin di mesjid kalian juga sama. Semoga saja tidak semuanya yang demikian. Tapi bukankah malam kemuliaan (lailatul qadar) itu terjadinya di 10 malam terakhir ramadhan. Jadi bukankah harusnya bertambah semangat beribadahnya :)
Marhaban yaa Ramadhan :)
Mohon maaf bila ada salah kata..
Semangat berpuasa !!
0 komentar:
Posting Komentar